Categories: Berita
Published Juli 21, 2017

Bupati Tulungagung, Syahri Mulyo, SE, M.Si, Kamis, 20 juli 2017 membuka Sarasehan dalam rangka peringatan Hari Koperasi ke 70, se Jawa Timur bertempat di Hall Hotel Istana Kabupaten Tulungagung. Pembukaan sarasehan malam itu ditandai dengan pemukulan gong oleh Bupati Tulungagung, Syahri Mulyo, SE, M.Si, didampingi Wakil Bupati Tulungagung, Drs. Maryoto Birowo MM,Ketua Dekopinwil Jatim, Drs. Ec. Tri Harsono,  Dra. Sri Untari Bisowarno MAP, dari Dekopinwil Jatim.

Supardi, Ketua Dekopinda Kabupaten Tulungagung dalam laporannya menjelaskan bahwa Hari Koperasi tahun ini bertema Menguatkan Peran Negara Menghadirkan Koperasi Sebagai Pelaku Ekonomi Rakyat. Pesertanya, sekitar 300 orang, dengan menghadirkan nara sumber diantaranya DR. Nur Sutrisno dari unsur akademisi dan Dra. Sri Untari Bisowarno MAP, Ketua Dekopinwil Jatim.

Beberapa kegiatan dilaksanakan dalam rangka peringatan Hari Koperasi ke 70 diantaranya, jalan sehat, pada Minggu, 23 Juli 2017 dan masih ada kegiatan lain yang menjadi rangkaian peringatan tersebut. Di antaranya Gelar Kerasi Pemuda Koperasi (Galaksi) pada 20-22 Juli 2017 di Sanggar Pramuka Kwarcab Tulungagung, Koperasi Peduli (donor darah) pada 20-21 Juli 2017.

Pameran Hari Koperasi pada 20-22 Juli di Gor Lembu Peteng Tulungagung, Wayang Kulit Ki Dalang Anom Suroto pada 26 Juli di Gor Lembu Peteng Tulungagung, Koperasi Peduli (rehab rumah) di lima titik di Tulungagung pada Juni dan Juli 2017, dan Rangkaian Puncak Acara (seremonial) pada 21 Juli di Gor Lembu Peteng Tulungagung.

Syahri Mulyo, SE, M.Si, Bupati Tulungagung, dalam sambutannya antara lain menjelaskan, bahwa Kabupaten Tulungagung memiliki berbagai sentra industri, sebagai contoh di wilayah Kecamatan Ngunut terdapat industri yang di ekspor ke Tailan dan beberapa negara lain. Di Desa Gondosuli Kecamatan Gondang terdapat sentra ikan lele dan di Kecamatan Sendang dan Pagerwojo sentra Sapi Perah yang diambil susunya dan telah diambil oleh pabrik susu dibeberapa tempat serta memiliki berbagai tempat wisata dan aneka budaya. “Sehingga Kabupaten Tulungagung dikenal sebagai Kabupaten aneka pangan dan budaya,”jelasnya. (her)

Pos Terbaru