Categories: Berita
Published Agustus 15, 2020

Untuk meningkatkan apresiasi dan kreativitas pelaku seni yang ada di Wilayah Kabupaten Tulungagung dan memberi wahana hiburan kepada masyarakat, maka Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (DISBUDPAR) Kabupaten Tulungagung menggelar Festival Jaranan secara virtual tahun 2020 pada 15 Agustus 2020 di Gedung Olah Raga ( GOR ) Lembu Peteng Tulungagung.

Festival Kesenian Jaranan dan Reog ini di ikuti oleh 8 ( delapan ) paguyuban jaranan dan reog yang ada di Kabupaten Tulungagung dengan rincian Paguyuban Kesenian Jaranan sebanyak 5 grup, Paguyuban Kesenian Reog Kendang sebanyak 2 grup, dan Paguyuban Barongan 1 grup.

Dalam acara yang mengusung tema Tetap Bergerak dan Berkreasi di Tengah Pandemi ini dibuka oleh Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo, M.M., dengan diawali tampilan pertama kesenian jaran Kuda Manggala pimpinan Parni dari Kecamatan Sumbergempol. Pada pembukaan acara ini Bupati juga didampingi oleh Kapolres Tulungagung, AKBP Eva Guna Pandia S.I.K., Ketua DPRD Kabupaten Tulungagung, Soemarsono, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Tulungagung, Bambang Ermawan dan unsur OPD terkait lingkup Pemerintah Kabupaten Tulungagung.

Dalam laporanya, ketua panitia kegiatan sekaligus Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Tulungagung, Bambang Ermawan, menyampaikan bahwa penyelenggaraan Festival Jaranan secara virtual ini dimaksudkan untuk meningkatkan apresiasi dan kreatifitas pelaku seni sekaligus memberikan wahana hiburan kepada masyarakat di Kabupaten Tulungagung.

Bupati Tulungagung, Drs. Maryoto Birowo M.M., dalam pembukaan acara festival tersebut mengatakan bahwa kegiatan Festival Kesenian Jaranan dan Reog Kendang secara virtual yang akan dilanjutkan dengan simulasi seni pertunjukan tradisional ini adalah permulaan kegiatan tampilan kesenian di dalam masa pandemi Covid-19 ini. Sejanutnya Bupati berharap agar nantinya pelaku seni/seniman dapat tampil kembali dengan menerapkan protokol kesehatan. “Nanti kalau situasi sudah kembali new normal ( kembali sebagaimana sebelum terjadi pandemi ) kegiatan semacam ini akan berjalan normal sebagaimana biasanya”, pungkasnya. (Nug/ Pro)

Pos Terbaru