Categories: Berita
Published September 8, 2022

Bupati Tulungagung, Drs. Maryoto Birowo, M.M bersama forum komunikasi pimpinan daerah (forkopimda) Kabupaten Tulungagung menggelar rapat koordinasi (rakor) percepatan pengendalian inflasi daerah. Rakor yang juga diikuti forkopimcam ini dihelat di Pendapa Kongas Arum Kusumaning Bongso pada Kamis (8/9/2022) siang.

Bupati mengatakan rakor ini merupakan tindaklanjut dari rakor di Provinsi Jawa Timur pada 30 Agustus lalu. Rakor dilaksanakan untuk mengendalikan inflasi yang diprediksi meningkat akibat krisis pangan dan energi global yang terjadi karena dampak pandemi Covid-1 hingga perang Ukraina dan Rusia.

“Rusia-Ukraina turut menyebabkan permasalahan global. Mengingat Rusia-Ukraina merupakan produsen minyak, gas alam, gandum dan tepung di dunia. Perang ini menyebabkan harga global melonjak,” katanya.

Untuk itu, pengendalian inflasi, kata Bupati jadi fokus pemerintah pusat dan daerah saat ini. Lantas, pihaknya mengajak tim pengendalian inflasi di daerah untuk memperkuat sinergitas dalam rangka menjaga stabilitas harga dan meningkatkan ketahanan pangan. Sehingga mendukung daya beli masyarakat dan pemulihan ekonomi nasional.

“Terkait kenaikan BBM, itu merupakan kebijakan pusat dan stok disini aman. Begitu juga cadangan pangan kita. Untuk itu, tetap sinergitas dalam rangka menjaga stabilitas haga untuk menekan peningkatan inflasi,” tandasnya.

Sementara itu, Perwakilan Pertamina Kediri, Khoirul Anwar dalam rakor pengendalian inflasi menjamin stok BBM di Tulungagung aman. Begitu juga LPG. Sedangkan daya konsumsi BBM masyarakat Tulungagung terbilang normal. Yakni 500 kiloliter. (PROKOPIM TULUNGAGUNG)

Pos Terbaru