Categories: Berita / Penghargaan
Published Juli 23, 2022

Kabupaten Tulungagung berhasil memperoleh penghargaan Kabupaten Layak Anak (KLA) 2022 dengan kategori Nindya. Kategori Nindya diperoleh Pemkab Tulungagung kali keempat sejak tahun 2018 (peniadaan evaluasi Kabupaten Layak Anak di tahun 2020 karena pandemi Covid19).

Penghargaan yang disampaikan dalam acara hybrid dari Hotel Novotel Kota Bogor pada Jumat (22/7/2022) ini diserahkan oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) RI, Bintang Puspayoga dan diterima langsung Bupati Tulungagung Maryoto Birowo.

Penghargaan Kabupaten Layak Anak tahun 2022, diberikan pada 312 Kabupaten/Kota dengan rincian 8 Utama, 66 Nindya, 117 Madya dan 121 Pratama. Tahun 2022 terdapat penambahan Kabupaten Kota yang berhasil meraih penghargaan.

“275 pada tahun 2021 dan tahun ini meningkat menjadi 312 Kabupaten/Kota. Ini berarti meningkat juga kesadaran Pemerintah Daerah dalam pemenuhan hak dan perlindungan anak,” Ujar Menteri PPPA.

Dalam acara tersebut Bupati Maryoto Birowo hadir bersama Kepala Dinas Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KB PPPA), Plt Kepala Bappeda, Kepala Bagian Perekonomian, Kepala Bagian Umum, Asisten dan Staf Ahli, Ketua Tim Penggerak PKK Kab. Tulungagung.

Bupati Maryoto Birowo mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah bekerja keras dalam pemenuhan indikator untuk KLA tahun 2022.
“Saya ucapkan terimakasih kepada Dinas KB PPPA, dan semua pihak yang telah bekerja keras dan bekerjasama sehingga Kabupaten Tulungagung berhasil mempertahankan penghargaan Kabupaten Layak Anak kategori Nindya hingga kali ke empat”, Kata Bupati.

Bupati berpesan bahwa dalam penyelenggaraan Kabupaten Tulungagung Menuju Kabupaten Layak Anak, sejak tahap awal hingga akhir, pandangan, suara, pendapat dan aspirasi anak harus diperhatikan dan dipertimbangkan, termasuk anak terlibat dan dilibatkan langsung dalam pelaksanaan progam dan kegiatan.
“Anak sebagai generasi penerus dan potensi bangsa harus dilindungi dan dipenuhi hak-haknya agar dapat hidup, tumbuh dan berkembang dalam suatu lingkungan yang layak. Diperlukan peran semua pihak termasuk pentahelix untuk mewujudkan perlindungan anak untuk Kabupaten Tulungagung menuju Kabupaten Layak Anak.”, pungkas Bupati Tulungagung. (PROKOPIM TULUNGAGUNG)

Pos Terbaru