Categories: Berita
Published Agustus 3, 2019

Plt. Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo, MM, Sabtu, (03/08/2019) membuka Musyawarah Daerah Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia ( IPHI ) cabang Kabupaten Tulungagung ke VIII tahun 2019.

Acara yang dimulai pukul 10.00 wib, dan dilaksanakan di Aula Kemenag Kabupaten Tulungagung Jln. Pahlawan Gang III desa Kedungwaru ini selain dihadiri Plt. Tulungagung Drs. Maryoto Birowo, MM juga dihadiri Pengurus IPHI Provinsi Jawa Timur, Ketua IPHI Kabupaten Tulungagung, Kepala Bagian Kesra Setda Kabupaten Tulungagung, dan anggota IPHI Kabupaten Tulungagung.

Dalam laporanya ketua IPHI H. Fuad Syaiful Anam, M.Pd., menyampaikan bahwa tema dari Musda VIII ini adalah “Menjaga Kemabruran Haji Sepanjang Hayat”. Adapun peserta Musda IPHI Kabupaten Tulungagung menurut Fuad adalah utusan Pengurus Cabang IPHI Kecamatan masing-masing 3 orang yaitu pengurus harian, pengurus pleno IPHI Kabupaten Tulungagung, dan utusan pengurus wilayah IPHI Propinsi Jawa Timur.

Plt. Bupati Tulungagung Drs. H. Maryoto Birowo, M.M., yang dalam sambutannya menyampaikan bahwa Musyawarah Daerah (Musda) bagi suatu organisasi merupakan hal yang sangat penting dan strategis, karena bertujuan untuk memprioritaskan program kerja yang benar-benar riil, logis, dan terukur keberhasilannya serta sesuai dengan situasi dan kondisi masyarakat saat ini.

Oleh karena itu, Plt. Bupati sangat mendukung atas terselenggaranya acara ini, “ saya sangat mendukung dan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas terselenggaranya Musda ini dan berharap mudah-mudahan dapat berjalan dengan tertib, lancar, dan membuahkan hasil yang bermanfaat bagi Masyarakat Tulungagung dan juga bagi nusa dan bangsa serta nantinya dapat terpilihnya pengurus IPHI Kabupaten Tulungagung periode 2019-2023,“ Kata Plt. Bupati dihadapan peserta.

Selanjutnya Plt. Bupati mengatakan bahwa sebagaimana di ketahui, bahwa IPHI merupakan salah satu organisasi masyarakat yang menjembatani kepentingan masyarakat muslim serta penghubung antara tuntutan ajaran agama dengan realitas sosial. Oleh karena itu, IPHI harus mampu melaksanakan kiprahnya untuk menjembatani masyarakat dengan tetap berpedoman pada visi dan misi, terutama dalam mensyi’arkan ajaran islam. (hms).

Pos Terbaru