Categories: Berita
Published Desember 7, 2016

Memperingati Hari Jadi Kabupaten Tulungagung ke-811 tahun 2016, panitia Hari Jadi Kabupaten Tulungagung menggelar wayang kulit semalam suntuk di lapangan desa Sembon kecamatan Karangrejo, Jum’at, 11/11/2016.

Pergelaran wayang kulit yang dimainkan oleh dalang lokal ki Eko Kondo Prisdianto dari desa Kendalbulur Kecamatan Boyolangu ini juga dalam rangka P4GN (Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba) di Kabupaten Tulungagung.  

Hadir pada pergelaran tersebut, Bupati Tulungagung Syahri Mulyo, SE, M.Si, Wakil Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo, MM, Kapolres Tulungagung, Dandim 0807 Tulungagung serta Kepala BNNK Tulungagung.

Bupati Tulungagung Syahri Mulyo dalam sambutanya mengatakan tentang bahaya narkoba bagi manusia, untuk itu masyarakat Tulungagung diharapkan menjaga keluarganya dari bahaya narkoba.

Kepada ki dalang pementasan bupati juga berpesan untuk menyisipkan bahaya penggunaan narkoba ini dalam pementasanya sehingga masyarakat sadar akan bahayannya narkoba bagi generasi bangsa dan diri sendiri.

Dalam kesempatan itu, Kepala BNN Kabupaten Tulungagung menjelaskan bahwa di Kabupaten Tulungagung pada saat ini memiliki program penanggulangan narkoba P4GN (Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba) yang tersebar di setiap kecamatan dan itu satu satunya program yang ada di Indonesia.

Pergelaran wayang kulit ditandai dengan penyerahan  tokoh wayang Gunungan oleh Wakil Bupati Tulungagung Maryoto Birowo kepada dalang Ki Eko Kondo Prisdianto sebagai tanda dimulainya pentas pertunjukan kesenian daerah wayang kulit HUT Tulungagug ke 811 tahun 2016. (nug/humas)

 

Pos Terbaru