Dalam rangka peningkatan kapasitas dan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) BLUD UPT Puskesmas di Tulungagung, Dinas Kesehatan (Dinkes) Tulungagung mengadakan kegiatan Management Building Class Pejabat Pengelola Keuangan BLUD UPT Puskesmas yang dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah, Drs. Sukaji, M.Si. di Barata Convention Hall Tulungagung, Selasa (19/07).

Dalam acara ini, Sekda Sukaji didampingi oleh Kepala Dinkes Tulungagung dan Sekretaris Dinkes Tulungagung dengan peserta kegiatan para pejabat pengelola BLUD UPT Puskesmas meliputi Kuasa Pengguna Anggaran, PPTK, Pejabat Keuangan, Pejabat Pengadaan, Bendahara Pengeluaran, Bendahara Penerimaan, Akuntan dan Pengelola Barang.

Sekretaris Dinkes, Anna Sapti Saripah melalui sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan yang diselenggarakan dari tanggal 19 s.d 23 Juli 2022 ini diisi narasumber dari Inspektorat dengan materi terkait Program Pengendalian Gratifikasi dan Auditor, dari BPKAD dengan materi kebijakan APBD, Akuntasi dan Aset, serta narasumber dari internal Dinkes Tulungagung.

Sebagai entitas dengan status BLUD, UPT Puskesmas harus memiliki kualitas SDM yang baik dalam rangka pengelolaan seluruh sumber daya yang ada. Untuk itu, Sekda Sukaji berharap kepada para peserta agar mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh agar ilmu dan manfaat dapat diperoleh dan dapat mengimplementasikannya di puskesmas masing-masing.

“Tahap akhir dalam pengelolaan keuangan BLUD adalah terwujudnya Laporan Keuangan BLUD. Tujuan pelaporan keuangan BLUD adalah penyajian informasi yang berguna untuk pengambilan keputusan dan untuk menunjukkan akuntabilitas entitas pelaporan atas sumber daya yang dipercayakan.”, ungkap Sekda.

 “Melalui forum yang baik ini, ijinkan Saya memberi berpesan kepada Bapak Ibu sekalian untuk mengikuti kegiatan dengan sungguh-sungguh, karena banyak knowledge, skill, dan attitude yang bisa rekan-rekan capture dengan maksimal.”, Harap Sekda Sukaji.

Pada akhir sambutan, Sekda Sukaji mengucapkan terima kasih kepada Dinkes Tulungagung beserta seluruh pihak terkait yang telah bekerja maksimal dengan sinergi sehingga pelatihan ini dapat diselenggarakan. (PROKOPIM TULUNGAGUNG)