Categories: Berita
Published Oktober 12, 2022

Pemkab Tulungagung menggelar upacara peringatan Hari Jadi ke 77 Provinsi Jawa Timur , Rabu (12/10/2022) sekitar pukul 08.00 wib. Upacara yang digelar di Halaman Kantor Bupati Tulungagung ini berlangsung lancar dan khidmat.

Hadir mengikuti upacara, jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Tulungagung, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemkab Tulungagung, Ketua dan Wakil DPRD Kabupaten Tulungagung, PJU, organisasi masyarakat, tokoh agama, mahasiswa serta TNI-Polri.

Dalam upacara tersebut, Bupati Tulungagung, Drs. Maryoto Birowo, M.M., yang bertindak sebagai inspektur upacara membacakan amanat Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. Amanat tersebut memuat tentang ajakan untuk mengedepankan daya inisiatif, daya kolaborasi dan daya inovasi ditengah ancaman baru, yakni ancaman krisis pangan, krisis energi serta krisis keuangan bahkan berpotensi terjadinya resesi dunia, baik akibat Perang Rusia – Ukraina, climate change (perubahan iklim) yang membutuhkan transformasi besar dalam bidang energi yang terbarukan (renewable energy). “Dengan mengembangkan karakter lKl (lnovasi, Kolaborasi dan Inisiatif), akan menciptakan sosok-sosok game changers baru yang dapat menjadi penggerak, pengubah dan pencipta bagi Jawa Timur, bagi lndonesia dan bagi dunia untuk mengatasi ancaman yang sekarang ini terjadi,” katanya.

Masih dibacakan Bupati, dijelaskan kerja-kerja kolaboratif dan prestatif yang telah dihasilkan oleh provinsi Jawa Timur dalam kerangka kerja Good Governance yang mendukung lahirnya lingkungan yang kondusif bagi tumbuh kembangnya talenta-talenta unggul di Jawa Timur.

Dalam catatan BPS, selama periode Maret 2021 – Maret 2022 Provinsi Jatim dengan penurunan kemiskinan sebanyak 391.400 jiwa adalah Provinsi dengan penurunan angka kemiskinan tertinggi di antara semua Provinsi di lndonesia.

Selain itu, pasca pandemi Covid-19 perekonomian Jawa Timur cepat bangkit di atas rata-rata nasional. Hal ini terbukti bahwa pada Triwulan ll tahun 2122tumbuh impresif ditunjukkan dengan capaian pertumbuhan ekonomi Jawa Timur sebesar 5,74 persen (y-o-y) dan tertinggi se Pulau Jawa atau tumbuh di atas rata-rata Nasional yang mencapai 5,44 persen (y-o-y).

 “Jawa Timur merupakan Provinsi Lumbung Pangan Nasional hal ini ditunjukkan pada sektor pertanian, dimana pada tahun 2020 dan 2021 Jawa Timur merupakan Provinsi dengan produksi padi Nomor 1 Nasional yaitu sebesar 9,94 Juta Ton gabah kering giling. Di samping itu, Jawa Timur merupakan Provinsi dengan kontribusi Nomor 1 Nasional untuk komoditas Jagung, Cabe rawit, Bawang Merah, Mangga, Pisang, dan Mawar,” jelasnya.

Sementara kualitas birokrasi, juga terus ditingkatkan dengan berkomitmen dalam perbaikan tata kelola pemerintahan yang bersih. Hal ini juga dibuktikan dengan perolehan predikat WTP selama kurun waktu tujuh tahun terakhir (2015 2021). Jawa Timur juga telah membuktikan berkinerja terbaik dalam penerapan Standar Pelayanan Minimal (SPM) tahun 2021 dengan capaian sebesar 99,36% yang merupakan capaian tertinggi nasional.

“Banyak program yang kita luncurkan untuk membantu masyarakat. Bahkan mengantisipasi adanya inflasi dari sektor pangan, Pemerintah Provinsi Jawa Timur juga menggelar Lumbung Pangan Jatim dan Operasi Pasar subsidi transportasi serta pemberdayaan sektor pertanian,” tandasnya. (Nug/ lil Prokopim Tulungagung)

Pos Terbaru